Agar bisa tercapai keinginan menjadikan hutan menjadi lahan pertanian, maka harus banyak menguras tenaga dan keringat. Hal ini disampaikan Danramil 1622-03/Maritaing Kapten Inf Panuel Tangledang, di Desa Air Mancur, Rabu (20/1/2021).
Menurut Danramil, memang sangat sulit dan cukup berat karena semuanya harus dikerjakan secara manual dengan tenaga manusia. Tetapi karena keinginan serta kemauan yang tinggi dari para Babinsa bersama masyarakat inginkan lahan ini menjadi lahan pertanian, maka semua tantangan menjadi teratasi dengan senang hati.
“Semau karena kita menginginkan suatu hasil yang nantinya mengembirakan dan bisa memberikan perubahan bagi warga masyarakat khususnya petani di desa ini”, ungkap Tangledang.
Disinggung juga oleh Danramil, tujuan dibukanya lahan ini untuk dijadikan lahan program unggulan ketahanan pangan Koramil 1622-03/Maritaing. Dengan harapan lewat program ini, maka petani disini termotifasi dan terdorong untuk tidak membiarkan lahan produktif jadi lahan tidur.
“Kasian sumber daya alamnya sangat mendukung, tapi sumber daya manusia belum atau tidak siap. Harus kami rubah pola dan kebiasaan kerja para petani”, tegasnya.
(Pendim 1622)
